BANDA ACEH, 17 Agustus 2025 – Muhammad Kusyasyi (Pangeran Muda) resmi memimpin Sekretariat Bersama (SEKBER) Pemenangan hasil konsolidasi Mualem Center dan Badan Pemenangan Aceh.
Lembaga ini dibentuk sebagai terobosan satu pintu untuk memudahkan masyarakat menyalurkan aspirasi dan mengakses pelayanan terkait pembangunan daerah. Pelantikan digelar Jumat (15/8) bertepatan dengan momentum HUT RI ke-80 .
SEKBER merupakan integrasi dari berbagai tim pemenangan di Aceh yang telah terbentuk di 23 kabupaten/kota . Konsolidasi ini bertujuan memangkas birokrasi dan menciptakan mekanisme pelayanan terpadu guna mendukung program pemenangan sekaligus pembangunan Aceh.
Dalam acara yang dihadiri perwakilan lembaga politik dan tokoh masyarakat, Mualem—figur sentral dalam Pilkada Aceh 2024—langsung menyerahkan Surat Keputusan kepada Kusyasyi.
Ia menegaskan, SEKBER akan menjadi jembatan aspirasi yang responsif dan memastikan aspirasi rakyat tidak tersekat-sekat antar lembaga .
” SEKBER harus jadi episentrum layanan, bukan menara gading birokrasi” tegasnya.
Ia menjanjikan tiga langkah prioritas: Membuka kanal pengaduan daring dan luring, Membentuk tim respons cepat di tingkat desa dan Publikasi rutin laporan kinerja bulanan . Mualem dalam sambutannya menyebut SEKBER sebagai kunci efisiensi untuk memenangkan kepercayaan rakyat.
“ Masyarakat kini punya satu pintu untuk aspirasi dan solusi tanpa harus bingung mencari-cari saluran ” ujarnya. Ia juga mengapresiasi sinergi antarlembaga pendukungnya .
Yuswadi Aceh, salah satu ketua milenial masyarakat, mengingatkan bahwa keberhasilan SEKBER bergantung pada dua hal: koordinasi teknis antar lembaga dan transparansi berkelanjutan.
SEKBER akan memulai operasionalnya hari ini (17/8) dengan menyusun peta jalan layanan. Inisiatif ini sejalan dengan semangat untuk kemajuan aceh. (R 14/Wis/Man)