Bireuen – Proses demokrasi tingkat gampong berlangsung dengan aman, tertib, dan penuh kekeluargaan dalam Pemilihan Geuchik Gampong Tanjong Siron, Kecamatan Kuta Blang, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh. Dari total 275 pemilih yang hadir dan menggunakan hak suaranya, Bukhari,S.Pd.i berhasil mengungguli rivalnya dan resmi terpilih sebagai Geuchik periode 2025–2031.
kemenangan Bukhari nomor urut 1 sangat fantastis dengan perolehan suara 166, sedangkan Azmi nomor urut 2 memperoleh suara 91.dan terdapat 18 Suara Rusak
Pemungutan suara dilaksanakan pada Kamis, 13 November 2025, bertempat di halaman Meunasah Gampong Tanjong Siron, Proses pemilihan dimulai pukul 08.00 WIB hingga Selesai, disaksikan oleh Camat, panitia pemilihan, tokoh masyarakat, aparatur gampong, serta elemen masyarakat lainnya.
Ketua Panitia Pelaksana Pemilihan Geuchik Gampong Tanjong Siron, Zulfadli saat ditemui media mengatakan Hari pesta demokrasi telah berjalan lancar, Alhamdulillah, tidak ada persoalan. Kalah menang itu hal biasa, dan yang terpenting hari ini kita telah melaksanakan pemilihan geuchik. Menang kalah tetap kawan, tidak ada lawan.
Camat Kuta Blang, mengucapkan selamat atas kemenangan Bukhari sebagai kepala desa terpilih (Geuchik) Gampong Tanjong Siron ,dan harapannya dengan terpilihnya Bukhari dapat membuat perubahan bagi desa dan tetap mengedepankan musyawarah dan mufakat.
Bukhari, S.Pd.i, mengungkapkan rasa syukur atas kemenangan”Ini merupakan amanah dari masyarakat untuk memimpin Gampong tanjong Siron.
“ diharapkan seluruh masyarakat terus mendukung pelaksanaan pemerintahan gampong yang akan dilakukan. “Terima kasih juga saya sampaikan kepada seluruh masyarakat, panitia pemilihan Geuchik dan unsur Kecamatan Kuta Blang yang sudah mendukung pelaksanaan pemilihan Geuchik,” ujar Bukhari
Pemilihan geuchik merupakan pesta demokrasi tingkat gampong yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Kegiatan ini menjadi sarana penting dalam menentukan pemimpin gampong yang akan memimpin pemerintahan, pembangunan, serta pemberdayaan masyarakat selama enam tahun ke depan tutupnya.(HS)
