HOT

iklan idul adha

Tragis, Ellyas Pical: Dari Juara Dunia Tinju hingga Jadi OB di Masa Tua

Jakarta Berita Fakta.News– Di usia 64 tahun, legenda tinju Indonesia Ellyas Pical masih terus dikenang sebagai pahlawan olahraga yang pernah mengharumkan nama bangsa di kancah dunia. Namun di balik gemerlap masa kejayaannya di atas ring, kehidupan Ellyas di masa tua justru menyisakan kisah yang menggetarkan hati.

Lahir di Ullath, Saparua, Maluku Tengah pada 24 Maret 1960, Ellyas kecil menghabiskan masa kanaknya sebagai penyelam mutiara. Kegiatan menyelam tanpa alat bantu membuatnya mengalami gangguan pendengaran. Meski demikian, keterbatasan itu tak menghentikan langkahnya untuk meraih mimpi.

Terinspirasi dari sang idola Muhammad Ali, Elly muda nekat mengejar dunia tinju, meski ditentang keras oleh sang ibu. Ia bahkan memutuskan putus sekolah sejak SD demi berlatih tinju secara diam-diam. Tekadnya berbuah manis. Tahun 1985, Elly mencetak sejarah sebagai petinju Indonesia pertama yang merebut gelar juara dunia versi IBF kelas super terbang setelah mengalahkan petinju Korea Selatan, Chun Ju-do, di Stadion Gelora Bung Karno.

Sepanjang kariernya, Elly mencatat rekor profesional 20 kemenangan (11 KO), 1 seri, dan 5 kekalahan. Julukan “The Exocet” disematkan padanya karena pukulan kirinya yang mematikan, layaknya misil.

Namun setelah pensiun dari dunia tinju pada tahun 2000, kehidupan Ellyas tak seindah harapan. Ia sempat bekerja sebagai satpam di sebuah diskotek, bahkan menjadi office boy (OB). Tahun 2005, Elly sempat terseret kasus hukum terkait narkoba yang membuatnya mendekam di tahanan hingga dibebaskan pada 7 Februari 2006.

Kini, Ellyas Pical menjalani hari-harinya jauh dari sorotan, tanpa gemerlap penghargaan yang layak bagi seorang legenda. Kisah hidupnya menjadi potret getir tentang nasib atlet nasional yang belum mendapat jaminan masa depan setelah pensiun.

“Saya hanya ingin hidup tenang,” ucap Ellyas suatu ketika, dengan tatapan yang jauh, mengingat masa ketika suara gemuruh penonton memanggil namanya dari seluruh penjuru negeri. (Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *