Pemkab Pidie Berharap PWI Tetap Menjadi Mitra Strategis Pemerintah
Pidie_Konferensi Cabang (Konferkab) VII Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pidie. Dalam proses pencalonan, momentum ini dalam menyatukam visi dan misi serta sinergitas hubungan dengan pemerintah yang lebih bijaksana. kegiatan yang berlangsung di Oproom Kantor Bupati Pidie, pada Sabtu 02/08/2025.
“Kami percaya PWI Pidie mampu menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyebarluaskan informasi yang membangun, mencerahkan, dan mencerdaskan masyarakat.”
Dalam penyampaian Wakil Bupati Pidie Alzaizi Umar pada pembukaan Konferkab VII PWI Kabupaten Pidie, keberadaan wartawan yang tergabung dalam PWI tidak hanya sebagai penyampai berita, tetapi juga sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah dan rakyat, serta kontrol sosial terhadap jalannya roda pemerintahan.
Alzaizi menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan insan pers dalam menyampaikan informasi pembangunan, kebijakan publik, serta aspirasi masyarakat secara objektif dan bertanggung jawab.
Pemerintah Kabupaten Pidie menyatakan keyakinannya bahwa Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pidie dapat terus berperan aktif dalam menyajikan informasi yang berimbang, akurat dan aktual kepada masyarakat.
Wabup Pidie dirinya berharap dengan adanya PWI bisa menjadi jembatan untuk menjadi sumber berita informasi yang independen dan bisa menangkal hoaks.
Saat media faktanews.com wawancara Sekda Pidie, Drs. Samsul Azhar mengatakan dengan adanya pers ini, kedepannya wartawan dapat melakukan peran yang lebih baik lagi dan dapat bermitra dengan pemerintah daerah. semua wartawan punya hak dan kewajiban, media secara umum dan PWI secara khusus. “saya berharap media dapat mengambil peran terutama di era digital supaya masyarakat dapat memperoleh informasi yang benar, tepat dan akurat”.
Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin dalam kesempatan yang sama menyampaikan komitmen organisasinya untuk menjaga profesionalisme dan Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dalam setiap karya jurnalistik.
“Kami siap mendukung upaya pemerintah dalam membangun daerah dengan tetap menjaga independensi dan integritas sebagai insan pers,” katanya.
‘Jadikan karya tulisan atau dalam menjalankan tugas mulia Jurnalistik yang beretika dengan mengendepankan integritas dan kapsitas yang tinggi sehingga sebaran informasi lebih bermartabat.”
Dalam proses pencalonan, hanya Firman menjadi satu-satunya kandidat yang mendaftar, dan mendapat dukungan penuh dari seluruh peserta sidang.
Firman kembali terpilih sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pidie periode 2025-2028. Ia terpilih dalam Konferensi Cabang (Konferkab) VII di Op room di ruang Oproom Bupati Pidie, jelas Ketua PWI Aceh.
Ketua PWI Aceh, M Nasir Nurdin dalam amanat singkat mengatakan, tugas wartawan ke depan semakin berat.
Hanya 22 Rekan wartawan yang bernaung di PWI Pidie telah berkontribusi secara maksimal dalam meluruskan narasi informasi Medsos yang liar dengan bijaksana. ‘Sehingga masyarakat tidak tersesat dengan informasi liar yang tak bertanggung jawab, tutupnya (Tim).
