HOT

iklan idul adha

Wakil Bupati Pidie Bersama Pihak Balai BPPW Turun Tinjauan Lokasi Baru Pembangunan Sekolah Rakyat

Pidie_Pemerintah Kabupaten Pidie menunjukkan komitmen serius dalam merealisasikan pembangunan Sekolah Rakyat, sebuah program pendidikan nasional berbasis asrama untuk anak dari keluarga miskin ekstrem. Senin, 21/07/2025.

Wakil Bupati Pidie, Alzaizi Umar, S.E., M.M., bersama perwakilan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Aceh melakukan tinjauan langsung ke lokasi baru yang diusulkan untuk pembangunan Sekolah Rakyat, bertempat di pusat kota Sigli, tepatnya di depan Pusat Community Center (PCC).

Turut mendampingi dalam kegiatan ini:Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pidie,Kabid Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), Kabid Dinas PUPR Kabupaten Pidie serta mantan Ketua DPRK Pidie, yang ikut memberikan dukungan dan pandangan strategis terhadap pengembangan infrastruktur pendidikan ini.

Lahan yang ditinjau memiliki luas sekitar 5,6 hektare, dan dipilih sebagai pengganti lokasi sebelumnya di Kecamatan Padang Tiji yang dinyatakan kurang layak karena terdapat menara (tower) yang berdampak pada rencana pembangunan fasilitas pendidikan.

“Pemilihan lokasi baru ini berdasarkan pertimbangan teknis dan strategis bertempat di depan PCC memiliki akses yang sangat baik, tersedia ruang yang memadai, dan terbebas dari hambatan infrastruktur,” ujar Wakil Bupati Alzaizi saat berada di lokasi.

Pihak Balai PUPR Provinsi Aceh melalui BPPW menyatakan kesiapan mereka untuk menindaklanjuti proses verifikasi lahan dan melakukan survei teknis secara menyeluruh. Hasil dari tinjauan ini akan menjadi dasar pertimbangan dalam pengajuan final ke Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Program Sekolah Rakyat adalah inisiatif nasional dari Kementerian Sosial RI yang didorong langsung oleh Presiden dan Menteri Sosial. Sekolah ini diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem (Desil 1 dan 2 dalam data P3KE), dengan sistem pendidikan asrama, biaya gratis penuh, dan pendekatan pengembangan karakter, kepemimpinan, dan akademik.

Pemerintah Kabupaten Pidie menjadi salah satu daerah prioritas yang diusulkan dalam gelombang pertama pelaksanaan program ini secara nasional, jelasnya.

Pemkab Pidie menyediakan lahan dan mendukung segala proses administrasi juga perizinan, hingga kesiapan teknis lokasi.

Seluruh pembiayaan pembangunan dan operasional sekolah akan menjadi tanggung jawab pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial RI.

Wakil Bupati menegaskan bahwa pembangunan Sekolah Rakyat bukan sekadar proyek infrastruktur, tetapi investasi jangka panjang untuk generasi muda Pidie.

“InsyaAllah ini akan menjadi jalan keluar bagi anak-anak kita yang selama ini terhambat mendapatkan pendidikan berkualitas karena keterbatasan ekonomi. Kita harus bekerja sama, satu hati, satu arah,” pungkas Wakil Bupati Pidie.(Tim).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *