Palembang, Beritafaktanews.com – Sebanyak 41 anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Selatan resmi dipecat dari keanggotaan. Pemecatan ini dilakukan karena mereka dinilai melanggar Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT) organisasi, dengan terlibat aktif dalam kegiatan PWI versi Kongres Luar Biasa (KLB) yang dipimpin Zulmansyah Sekedang.
Ketua PWI Sumsel, Kurnaidi, ST menegaskan bahwa tindakan tegas ini diambil demi menjaga marwah dan legalitas organisasi, baik di tingkat daerah maupun nasional.
“Mereka telah dengan sadar bergabung dan mendukung organisasi PWI versi KLB yang ilegal dan bertentangan dengan konstitusi organisasi. Ini adalah pelanggaran berat terhadap PD/PRT,” ujar Kurnaidi, Selasa (25/6/2025).
Menurutnya, keputusan pemecatan tersebut telah melalui proses klarifikasi dan sidang internal organisasi sesuai mekanisme yang berlaku dalam PD/PRT PWI. Sebelum pemecatan, ke-41 anggota itu telah mendapat surat peringatan namun tetap aktif dalam kegiatan dan struktur organisasi tandingan.
“Kami tidak bisa mentolerir bentuk pengkhianatan terhadap organisasi. PWI adalah organisasi profesi yang memiliki aturan dan etika. Jika ada anggota yang secara sadar mendukung perpecahan, maka harus siap menerima sanksi. Surat pemecatan mereka sudah kami terima dari PWI Pusat,” tegasnya.
Kurnaidi juga menjelaskan, PWI versi KLB yang mereka ikuti tidak melalui mekanisme kongres yang sah dan dinilai merusak tatanan organisasi kewartawanan nasional.
“Terlebih lagi, beberapa anggota yang dipecat diketahui menjabat sebagai pengurus inti dalam struktur PWI versi KLB. Dampaknya, ke-41 orang tersebut tidak lagi memiliki hak dan kewajiban sebagai anggota PWI, termasuk penggunaan kartu anggota, akses pelatihan, hingga perlindungan hukum dari organisasi,” jelasnya.
PWI Sumsel pun mengimbau kepada seluruh anggota lainnya untuk tetap menjaga loyalitas, profesionalitas, dan integritas dalam menjalankan profesi.
“PWI tidak anti kritik, tapi setiap perbedaan harus disalurkan sesuai mekanisme yang sah. Mari kita jaga organisasi ini dari upaya-upaya yang memecah belah,” imbuhnya.
Sebagai penutup, Kurnaidi menegaskan bahwa PWI Sumsel akan terus memperkuat barisan organisasi yang solid, profesional, dan taat asas.
“Dengan pemecatan ini, PWI Sumsel menegaskan komitmennya untuk menjaga keutuhan dan integritas organisasi,” pungkasnya.
(Red)